Koperasi merupakan organisasi yang sudah dikenal luas oleh masyarakat. Namun faktanya sebagian masyarakat masih ada yang belum memahami seluk beluk tentang perkoperasian. Berdasarkan Undang-Undang Nomor. 25 / 1992, koperasi bertujuan untuk membangun kesadaran masyarakat akan fungsi dan peranan koperasi sebagai wadah utama perekonomian rakyat.

Berangkat dari alasan itulah MAN 4 Kebumen pada Senin (19/12) melaksanakan lounching sekaligus pembentukan Koperasi Siswa yang diberi nama Koperasi Siswa Sehati. Dalam sambutannya, Kepala MAN 4 Kebumen, Suratno, M.Pd.I menegaskan bahwa keberadaan koperasi siswa merupakan keharusan dan keniscayaan karena dengan ada banyak pelajaran penting yang akan diperoleh siswa dengan adanya koperasi tersebut.

“Koperasi itu sendiri ada koperasi yang bergerak di bidang usaha, jasa dan simpan pinjam. Namun tujuan utama dengan kita membentuk koperasi siswa ini tidak lain agar kalian semua memiliki bekal pengetahuan, pengalaman dan keterampilan dalam mengelola koperasi. Di samping itu juga untuk melatih rasa tanggung jawab, disiplin, setia kawan dan demokratis,” ungkat Suratno.

Sementara itu, Asmawa Wijaya selaku Waka Kesiswaan MAN 4 Kebumen menjelaskan bahwa dengan dibentuknya Koperasi Siswa di lingkungan satuan kerjanya itu diharapkan dapat menggugah jiwa kewirausahaan kalangan anak didiknya. Wijaya juga menambahkan bahwa dibentuknya koperasi bukan hanya untuk menumbuhkan jiwa kewirausahaan namun tetap harus berlandaskan pada nilai-nilai Islam.

“Karena itu nama koperasi kita diberi nama “Sehati.” Yaitu koperasi yang mengandung nilai-nilai Syariah, Edukasi, Hebat, Akuntabel, Tepat guna dan Ikhlas. Semoga ke depan koperasi MAN 4 Kebumen tidak hanya memberikan keuntungan secara finansial namun juga keuntungan spiritual atau berkah,” demikian imbuh Wijaya. (Ca’Rose).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *